Gubernur Khofifah Perkuat Komitmen Pemerataan Pendidikan: Pemprov Jatim Salurkan Bantuan bagi Murid Afirmasi di SMA Awards 2025

Surabaya —Top Berita Nusantara Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus menunjukkan komitmennya dalam memperluas akses pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh anak di daerah. Sebagai bentuk nyata kepedulian tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, didampingi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menyerahkan secara langsung bantuan pendidikan kepada 10 murid afirmasi pada Kamis, 23 Oktober 2025, di sela kegiatan SMA Awards 2025 yang berlangsung di Surabaya.

Program bantuan ini diberikan kepada para pelajar terpilih yang dinilai memiliki semangat belajar tinggi dan prestasi membanggakan, meski berasal dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi. Sebagai bentuk dukungan nyata, masing-masing murid menerima bantuan uang insentif sebesar Rp1 juta serta paket perlengkapan sekolah guna menunjang aktivitas belajar mereka.

Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa pendidikan merupakan hak dasar setiap anak dan menjadi tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa. Program afirmasi ini, menurutnya, adalah langkah strategis Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk memastikan tidak ada satu pun anak yang tertinggal dalam memperoleh kesempatan belajar dan berprestasi.

> “Kami ingin memastikan semua anak Jawa Timur memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. Banyak anak yang memiliki potensi besar, tetapi terkendala oleh faktor ekonomi. Melalui program afirmasi ini, pemerintah hadir untuk membuka jalan agar mereka tetap bisa bersekolah dan berprestasi,” tutur Khofifah dalam sambutannya.

Gubernur Khofifah juga menekankan bahwa bantuan ini bukan semata bantuan materi, tetapi juga bentuk motivasi moral dan spiritual bagi siswa agar terus berjuang mencapai cita-cita mereka. Ia berharap semangat juang dan ketekunan belajar menjadi nilai utama yang melekat pada generasi muda Jawa Timur.

Baca Juga :  Pendidikan sebagai Pilar Masa Depan: Dinas Pendidikan Jatim Ajak Warga Maknai HUT ke-80 Bumi Majapahit dengan Semangat Kolaborasi dan Inovasi

> “Bantuan ini adalah wujud perhatian pemerintah, namun semangat dan tekad untuk sukses harus lahir dari diri sendiri. Saya yakin anak-anak ini akan tumbuh menjadi generasi tangguh dan berdaya saing yang membawa kebanggaan bagi Jawa Timur,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, dalam kesempatan yang sama menjelaskan bahwa program afirmasi merupakan bagian dari strategi besar Pemprov Jatim dalam memperkecil kesenjangan pendidikan antarwilayah, khususnya bagi siswa dari latar belakang ekonomi kurang beruntung.

> “Program afirmasi ini bukan sekadar pemberian bantuan finansial, tetapi juga dorongan moral agar anak-anak terus semangat melangkah maju. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada siswa di Jawa Timur yang berhenti sekolah hanya karena keterbatasan ekonomi,” ujar Aries.

Aries menambahkan bahwa Pemprov Jatim berkomitmen memperluas cakupan program afirmasi ke seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur. Selain memberikan bantuan finansial, pemerintah juga berencana memperkuat program pendampingan karakter dan motivasi belajar bagi para penerima agar mereka dapat berkembang secara menyeluruh, baik dari sisi akademik maupun kepribadian.

Kegiatan penyerahan bantuan berlangsung dalam suasana penuh keharuan dan semangat. Para penerima bantuan tampak bahagia dan berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah daerah. Bagi mereka, dukungan ini bukan hanya meringankan beban, tetapi juga menjadi penyemangat untuk terus belajar dan meraih prestasi lebih tinggi.

Salah satu siswa penerima bantuan mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya kepada Gubernur Khofifah serta jajaran Dinas Pendidikan.

> “Terima kasih kepada Ibu Gubernur dan semua pihak yang telah peduli. Bantuan ini sangat berarti bagi kami dan memotivasi kami untuk terus berjuang mencapai cita-cita,” ujarnya penuh haru.

Baca Juga :  Kota Batu Tunjukkan Kepemimpinan Daerah dalam Pemerataan Pendidikan, Kadisdik Jatim: Ini Model Penguatan SDM Daerah Berbasis Inklusi

Momentum penyerahan bantuan kepada murid afirmasi di ajang SMA Awards 2025 ini menjadi simbol kuat dari komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam menciptakan pemerataan pendidikan yang berkeadilan dan inklusif. Program ini menunjukkan bahwa keberhasilan pendidikan bukan hanya tentang capaian akademik, tetapi juga tentang kepedulian sosial dan pemerataan kesempatan belajar bagi seluruh anak bangsa.

Menutup acara, Gubernur Khofifah kembali menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, dunia pendidikan, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan sumber daya manusia di Jawa Timur.

> “Pemerintah hadir memberikan dukungan, tetapi peran guru, orang tua, dan masyarakat sangat penting. Dengan gotong royong, kita bisa memastikan tidak ada anak Jawa Timur yang tertinggal dalam memperoleh pendidikan yang layak,” ujar Khofifah.

Melalui langkah nyata seperti program bantuan murid afirmasi, Pemerintah Provinsi Jawa Timur di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa menunjukkan konsistensi dan keberpihakannya terhadap pendidikan sebagai fondasi utama pembangunan daerah. Program ini tidak hanya menjadi wujud pemerataan pendidikan, tetapi juga investasi jangka panjang untuk membangun generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan siap memimpin masa depan bangsa.

Dengan sinergi kebijakan, semangat gotong royong, dan kepemimpinan yang visioner, Jawa Timur terus meneguhkan diri sebagai provinsi pelopor dalam mewujudkan kesetaraan pendidikan bagi semua.(Har)

Leave a Reply