Dorong Pelayanan Pendidikan yang Responsif, Kadindik Jatim Lakukan Pemantauan Langsung ke Cabang Dinas Mojokerto
Mojokerto – Top Berita Nusantara Rabu, 22 Oktober 2025 Dalam rangka memperkuat kualitas pelayanan publik dan memastikan implementasi reformasi birokrasi berjalan secara konsisten di seluruh wilayah kerja, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, melaksanakan kunjungan kerja ke Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Mojokerto, pada Rabu (22/10).
Kegiatan ini merupakan bagian dari pendekatan kepemimpinan yang partisipatif dan progresif, di mana kepala dinas tidak hanya berada di balik meja kebijakan, tetapi juga hadir langsung di lapangan untuk memantau kondisi nyata, mendengar aspirasi, dan mengidentifikasi tantangan yang dihadapi aparatur di daerah.
> “Kualitas layanan pendidikan berbanding lurus dengan komitmen kita dalam melayani masyarakat. Oleh sebab itu, pelayanan yang diberikan harus cepat, ramah, tanggap, dan tetap profesional,” tegas Aries dalam arahannya kepada seluruh jajaran Cabang Dinas Mojokerto.
Fokus dari kunjungan ini tidak hanya terletak pada aspek administratif, tetapi juga mencakup penilaian terhadap kebersihan lingkungan kerja, suasana pelayanan, dan efektivitas sistem kerja yang berjalan di kantor cabang dinas. Hal ini sejalan dengan semangat reformasi birokrasi yang menempatkan pelayanan publik sebagai wajah utama institusi pemerintah di mata masyarakat.
Kadindik Jatim menekankan bahwa keberhasilan program pendidikan tidak hanya diukur dari kurikulum atau capaian akademik, tetapi juga dari bagaimana pelayanan diberikan secara humanis dan efisien kepada para guru, siswa, dan orang tua sebagai bagian dari ekosistem pendidikan.
> “Kita tidak boleh membiarkan masyarakat merasa dipersulit oleh sistem. Sebaliknya, masyarakat harus merasakan kehadiran pemerintah sebagai mitra yang mempermudah, bukan memberatkan. Di sinilah reformasi birokrasi menemukan relevansinya,” ujar Aries.
Dalam sesi dialog bersama para pegawai dan pimpinan Cabang Dinas, Aries juga mengingatkan pentingnya pembentukan pola pikir (mindset) aparatur yang melayani dengan integritas, empati, dan keterbukaan terhadap perubahan. Menurutnya, transformasi pelayanan tidak akan berjalan tanpa perubahan budaya kerja yang mengutamakan kebermanfaatan publik.
Kunjungan ini turut menggarisbawahi langkah Dinas Pendidikan Jawa Timur dalam menyelaraskan program-program kerja daerah dengan visi pembangunan sumber daya manusia yang berdaya saing, inovatif, serta adaptif terhadap tantangan global. Pendidikan bukan hanya soal transfer pengetahuan, tetapi juga penguatan sistem pelayanan yang menunjang proses belajar-mengajar secara optimal.
Sebagai penutup, Aries Agung Paewai menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja jajaran Cabang Dinas Mojokerto yang dinilai telah menunjukkan etos kerja yang baik. Ia mendorong agar semangat kerja tersebut terus dijaga dan ditingkatkan, terutama dalam membangun komunikasi lintas sektor dan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan pendidikan di wilayah masing-masing.
> “Kita ingin memastikan bahwa seluruh anak-anak di Jawa Timur mendapat pelayanan pendidikan terbaik. Dan itu hanya bisa terwujud jika kita semua bergerak dengan semangat yang sama, dari pusat hingga daerah,” pungkasnya.
Kunjungan ini menegaskan bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur tidak hanya berorientasi pada tataran kebijakan makro, tetapi juga secara aktif memastikan kualitas implementasi di tingkat paling bawah, sehingga program pendidikan benar-benar berdampak dan dirasakan langsung oleh masyarakat.(Har)