Mobil Hilang Kendali di SPBU Junok Bangkalan, Dua Kendaraan dan Fasilitas Umum Rusak

Bangkalan, 10 Oktober 2025 —Top Berita Nusantara Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ruang publik yang ramai aktivitas warga. Kali ini, peristiwa tersebut berlangsung di area Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Raya Pemudda Kaffa, Kelurahan Junok, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, pada Jumat pagi (10/10/2025) sekitar pukul 08.40 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan roda empat yang menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum dan properti warga. Meski demikian, pihak kepolisian memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Bangkalan, AKP I Gusti Krisna, melalui Kasi Humas Polres Bangkalan, IPDA Agung Intama, menjelaskan bahwa kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan adalah:

1. Mazda CX-9 dengan nomor polisi AD-1342-FA, dikemudikan oleh A.F., seorang perempuan berusia 27 tahun, berstatus ibu rumah tangga dan berdomisili di Kecamatan Benowo, Kota Surabaya.

2. Honda Mobilio dengan nomor polisi L-1160-GS, dikemudikan oleh S.C., mahasiswi berusia 25 tahun yang berdomisili di Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan.

Kronologi Kejadian

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan oleh Unit Lalu Lintas Polres Bangkalan, kecelakaan terjadi saat mobil Mazda CX-9 yang dikemudikan oleh A.F. tengah berhenti di area parkir SPBU.

Namun secara tidak terduga, kendaraan tersebut bergerak maju dan menabrak Honda Mobilio yang berada tepat di depannya. Akibat benturan itu, Honda Mobilio terdorong dan menghantam fasilitas pengisian angin ban yang berada di dalam area SPBU.

Tidak berhenti di situ, Mazda CX-9 yang diduga dalam kondisi tidak terkendali terus bergerak hingga akhirnya menabrak gerobak tahu milik seorang pedagang kaki lima yang sedang berjualan tak jauh dari lokasi kejadian.

Baca Juga :  Refleksi HSN Polisi dan Mahasiswa UIM Bersihkan Sampah di Dermaga Branta Pesisir Pamekasan

Meski insiden ini terjadi di area yang cukup ramai, tidak ada korban luka maupun korban jiwa yang dilaporkan. Kedua pengemudi dalam keadaan sadar dan tidak mengalami cedera fisik.

Kerusakan dan Kerugian Material

Dalam kejadian ini, kerusakan material yang tercatat antara lain:

Kendaraan Mazda CX-9 dan Honda Mobilio yang mengalami kerusakan akibat benturan,

Fasilitas pengisian angin SPBU yang mengalami kerusakan signifikan,

Gerobak tahu milik pedagang yang hancur tertabrak kendaraan.

Pihak berwenang masih melakukan pendataan untuk menaksir nilai kerugian material yang ditimbulkan dari kecelakaan tersebut.

Tindak Lanjut dan Penanganan oleh Pihak Kepolisian

Petugas kepolisian telah melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan meminta keterangan dari pengemudi serta sejumlah saksi mata. Hingga saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengidentifikasi penyebab pasti dari pergerakan tidak terduga mobil Mazda CX-9 tersebut, apakah disebabkan oleh kelalaian pengemudi, masalah teknis kendaraan, atau faktor lainnya.

Imbauan untuk Pengendara dan Masyarakat Umum

Melalui keterangan resmi, IPDA Agung Intama mengimbau kepada seluruh pengemudi agar:

Memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan layak jalan sebelum digunakan,

Mengaktifkan rem tangan atau parkir dengan aman saat berhenti di area publik,

Waspada dan berhati-hati di lokasi dengan aktivitas tinggi seperti SPBU, pasar, maupun sekolah.

> “Kejadian ini menjadi pelajaran penting bahwa kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, bahkan saat kendaraan dalam posisi berhenti. Pengendara perlu disiplin dan waspada, serta memahami potensi risiko di ruang publik,” ujar IPDA Agung.

Pihak kepolisian juga mengajak masyarakat untuk turut berperan dalam menciptakan lingkungan yang aman, termasuk dengan melaporkan potensi bahaya atau pelanggaran yang dapat membahayakan keselamatan bersama.(Har)

Leave a Reply