Liburan Penuh Makna, Ibu-Ibu PKK RT 18 Dusun Legok Gelar Wisata Religi dan Alam ke Pasuruan
Sidoarjo, Minggu ,28 September 2025 —Top Berita Nusantara Suasana Minggu pagi yang cerah menjadi awal dari perjalanan penuh semangat bagi Ibu-Ibu PKK RT 18 RW 06 Dusun Legok, Desa Suko, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo. Dalam rangka mempererat hubungan antarwarga dan mengisi akhir pekan dengan kegiatan positif, para ibu yang tergabung dalam kelompok PKK tersebut mengadakan kegiatan “Gathering Ceria di Bulan September” dengan tujuan wisata ke Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan ini tidak hanya diikuti oleh para ibu, tetapi juga melibatkan anak-anak mereka, sehingga tercipta suasana kekeluargaan yang hangat dan menyenangkan. Acara ini digagas oleh tim pelaksana yang terdiri dari tiga sosok inspiratif, yakni Mbak Isnaini, Mbak Ester, dan Mbak Wiwit, yang telah mengatur segala persiapan demi kelancaran perjalanan.
Dengan menggunakan armada Bus Travel LABIBAH, rombongan memulai perjalanan sejak pagi hari menuju beberapa tempat wisata religi dan alam di kawasan Pasuruan. Tujuan utama dari perjalanan ini adalah Lembah Pandawa Prigen, sebuah objek wisata alam yang terletak di kawasan pegunungan. Tempat ini terkenal dengan udara sejuk, pemandangan hijau yang memanjakan mata, serta fasilitas rekreasi keluarga yang lengkap—menjadikannya tempat yang cocok untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari.
Tak hanya menikmati keindahan alam, rombongan juga menyempatkan diri mengunjungi dua masjid bersejarah yang menjadi ikon wisata religi di wilayah Pandaan, yaitu Masjid Merah dan Masjid Cheng Ho. Masjid Merah memikat perhatian dengan arsitekturnya yang unik dan dominasi warna merah yang mencolok, sementara Masjid Cheng Ho menghadirkan suasana spiritual yang kental dengan sentuhan budaya Tionghoa-Islam, menambah nilai edukatif dan religius dalam perjalanan ini.
Selama perjalanan, suasana hangat penuh canda tawa sangat terasa. Para ibu saling berbagi cerita, bercanda ria, serta menikmati waktu berkualitas bersama. Anak-anak pun tampak antusias, bermain dan tertawa, membuat suasana gathering semakin hidup dan menyenangkan.
Acara ini juga menjadi wadah untuk memperkuat solidaritas antarwarga dan meningkatkan peran serta ibu-ibu dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. “Selain sebagai bentuk rekreasi, kegiatan ini juga kami harapkan dapat mempererat kebersamaan dan kekompakan antarwarga,” ujar salah satu panitia.
Di akhir perjalanan, seluruh peserta memberikan apresiasi yang tinggi kepada panitia yang telah bekerja keras demi terselenggaranya kegiatan ini. Banyak dari mereka yang menyampaikan harapan agar kegiatan serupa dapat menjadi agenda tahunan yang rutin diadakan, sebagai bentuk penyegaran dan penguatan ikatan sosial di tengah masyarakat.
Gathering yang berlangsung sehari penuh ini membuktikan bahwa kekompakan warga, terutama para ibu yang menjadi motor penggerak lingkungan, masih sangat kuat. Lebih dari sekadar liburan, acara ini menjadi inspirasi bahwa kebersamaan dan kepedulian adalah kunci terciptanya lingkungan yang harmonis dan bahagia.(Har)