Rutan Kelas I Surabaya Tingkatkan Kompetensi Pegawai, Kolaborasi dengan Unitomo Dorong SDM Pemasyarakatan Unggul
Sidoarjo —Top Berita Nusantara Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi fokus utama bagi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Surabaya dalam menghadapi tuntutan tugas pemasyarakatan yang semakin kompleks. Pada Selasa, 16 Desember 2025, Rutan Kelas I Surabaya bekerja sama dengan Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya menyelenggarakan kegiatan sosialisasi pendidikan bagi pegawai. Kegiatan ini berlangsung di Aula Gedung Utama Rutan Kelas I Surabaya dan diikuti oleh jajaran pegawai dari berbagai bidang, sebagai bagian dari upaya penguatan kapasitas individu dan profesionalisme aparatur.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kepala Rutan Kelas I Surabaya, Tristiantoro Adi Wibowo. Dalam sambutannya, Tristiantoro menekankan pentingnya pendidikan formal dan pengembangan kompetensi sebagai fondasi utama dalam membangun SDM pemasyarakatan yang profesional, adaptif, dan berintegritas. Ia menegaskan bahwa tantangan ke depan tidak hanya mencakup aspek keamanan dan pembinaan warga binaan, tetapi juga menuntut kemampuan manajerial, pemahaman hukum, komunikasi publik, dan penguasaan teknologi.
“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Melalui peningkatan kompetensi, kita tidak hanya mengembangkan kualitas diri, tetapi juga memperkuat institusi. Aparatur yang berpengetahuan dan berwawasan luas akan mampu memberikan pelayanan publik yang lebih profesional, efektif, dan akuntabel,” ujarnya.
Sosialisasi pendidikan ini menampilkan pemaparan mengenai berbagai peluang pengembangan pendidikan formal yang dapat diakses oleh pegawai, termasuk program studi, jenjang pendidikan, serta skema kerja sama yang memungkinkan pegawai melanjutkan pendidikan tanpa mengganggu tugas kedinasan. Kehadiran Universitas Dr. Soetomo Surabaya menjadi wujud sinergi strategis antara institusi pemasyarakatan dan dunia akademik dalam mendorong peningkatan kualitas SDM aparatur negara.
Melalui kegiatan ini, Rutan Kelas I Surabaya mendorong pegawai untuk terus meningkatkan kompetensi, memperluas wawasan keilmuan, dan mengembangkan kapasitas intelektual. Upaya ini dinilai krusial untuk menjawab tuntutan reformasi birokrasi dan mewujudkan tata kelola pemasyarakatan yang modern, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Langkah ini juga sejalan dengan komitmen Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) serta Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dalam memperkuat kualitas aparatur melalui pengembangan SDM yang berkelanjutan. Dengan pegawai yang unggul dan berintegritas, kinerja organisasi diharapkan semakin optimal dan berdampak nyata bagi masyarakat.
Kegiatan sosialisasi pendidikan ini merupakan bagian dari semangat “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak”, yang mencerminkan tekad Rutan Kelas I Surabaya untuk terus melakukan pembenahan, inovasi, dan peningkatan kualitas SDM. Dengan penguatan kapasitas pegawai, Rutan berharap mencetak aparatur pemasyarakatan yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki visi, etos kerja, dan dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas pengabdian kepada negara.(Har)